KPRI Andan Jejama Pesawaran Gandeng Perum Bulog

PESAWARAN - Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Andan Jejama Kabupaten Pesawaran terus berupaya mengbangkan usaha. Salah satunya dengan menggandeng Perum Badan Usaha Logistik (Bulog).

Hal tersebut disampaikan Ketua KPRI Andan Jejama, Silahuddin dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT) dengan angenda penyampaian laporan pertanggungjawaban pengurus tahun buku 2021. Acara berlangsung di AulaIslamic Center, Kecamatan Gedongtataan, Kamis (21/4/2022).

Baca juga: Bank BUMN Berikan Pendanaan Tanpa Agunan, Anis Byarwati: Bertentangan dengan Prinsip ‘Collateral’

"Pengurus KPRI Bumi Andan Jejama melalui rintisan dan menjaring mitra bisnis diantaranya bekerjasama dengan Perum Badan Usaha Logistik (Bulog), " kata Silahuddin.

Menurut dia, hal itu juga sesuai harapan Bupati Dendi Ramadhona yang menghendaki ASN setempat mengkonsumsi beras lokal. Selain itu juga salah satunya mendorong hasil produksi beras meningkatkan maupun kesejahteraan masyarakat petani akan lebih baik.

Baca juga: Said Abdullah Minta ‘Candu’ terhadap Dolar Amerika Dikurangi dalam Transaksi Internasional

"Sehingga beras yang berasal dari Pesawaran itu bisa dirasakan oleh ASN, tentu saja Koperasi Andan Jejama Kabupaten Pesawaran terus berupaya untuk berbagai cara usaha demi meningkatkan kesejahteraan bersama, " paparnya.

Dia juga menyebut, selama masa pandemi covid-19 terjadi penurunan jumlah anggota KPRI Andan Jejama. Penurunan disebabkan, anggota yang pensiun dan pindah tugas ke luar daerah.

Baca juga: Komisi XI DPR RI Soroti Kinerja Pertumbuhan Ekonomi Banten

"Pada tahun 2020 jumlah anggota tercatat 2.041 orang. Tahun 2022 menurun menjadi 1.986 orang, " ungkapnya.

Penurunan jumlah anggota  itu mempengaruhi besaran Sisa Hasil Usaha (SHU).

Baca juga: Pemerintah Larang Ekspor CPO, Rudi Hartono: Harga Sawit Anjlok, Petani Jadi Serba Salah

"SHU pada tahun 2020 mencapai Rp281 juta. Tahun ini (2022) hanya Rp191 juta, " jelasnya. 

Sebelumnya, Staf Ahli Ekobang Pemkab Pesawaran  Mustari menyampaikan, forum laporan pertanggungjawaban itu merupakan sarana evaluasi kinerja dan manajemen koperasi.

Baca juga: Pasokan Dua Juta Liter Perpekan, Pemprov Pastikan Kebutuhan Minyak Goreng Terpenuhi

"Sejauh mana keberhasilan pengurus dalam mengembangkan koperasi ini dengan memberdayakan anggotanya melalui pelayanan simpan pinjam dan usaha lainya, dievaluasi melalui forum RAT, " ucapnya.

Selain itu, diharapkan peserta RAT dapat memberikan masukan positif bagi kemajuan Koperasi Andan Jejama.

"Saya percaya bahwa pelaksanaan tugas pengabdian dipertangungjawabkan. Ini merupakan upaya dan jerih payah yang maksimal, walaupun mungkin masih terdapat kekurangan sehingga di tahun mendatang koperasi kita semakin berkembang dan lebih maju lagi, " harapnya.

RAT tersebut juga dihadiri Kadis Koperasi dan UMKM Pesawaran M. Iqbal dan Kepala Pengawas KPRI Andan Jejama. (Agung)